GANLOP.COM – ASUS kembali menghadirkan laptop klasik
mainstream ke pasaran Indonesia, yaitu VivoBook A409. Laptop sehari-hari yang
diperkuat oleh prosesor Intel Core hingga Core i7 ini dilengkapi dengan chip
grafis terdedikasi berbasis Nvidia GeForce MX230 dan mendukung konfigurasi dual
storage design.
Sama seperti model ASUS VivoBook seri premium, VivoBook A409
juga memiliki desain two sided NanoEdge display yang menyajikan tampilan luas
pada penggunanya. Selain itu, tipisnya bingkai membuat layar lebih besar
dimasukkan ke dalam rangka body yang lebih kecil. Tersedia pula varian VivoBook
A509 yang menawarkan display 15 inci namun tetap dengan dimensi yang kompak.
“ASUS VivoBook A409 dan juga A509 memastikan tugas
sehari-hari para penggunanya bisa dilakukan dengan mudah,” sebut Jimmy Lin,
Country Manager ASUS Indonesia. “Kedua laptop VivoBook generasi baru tersebut
sudah diperkuat oleh prosesor Intel hingga Core i7 dan grafis dari Nvidia
GeForce MX230,” sebutnya.
ASUS VivoBook A409 merupakan salah satu laptop klasik 14
inci paling ringkas. Baik saat digunakan untuk bermain atau bekerja, entry
level laptop ini menghadirkan performa bertenaga dan visual yang immersive.
NanoEdge display yang diusung menawarkan sudut pandang sangat luas hingga 178
derajat. Dengan lapisan matte anti-glare, pengguna akan menikmati visual yang
sangat memuaskan.
Di dalamnya, ia diperkuat oleh prosesor Intel Core i5 hingga
i7 dengan RAM DDR4 2400MHz hingga 16GB serta diperkuat oleh chip grafis Nvidia
GeForce MX230. Adapun desain dual storage yang dihadirkan, yakni dengan SSD
berbasis PCIe kapasitas 512GB serta harddisk hingga 1TB memberikan kombinasi
kapasitas penyimpanan cepat dan luas.
Tak hanya itu, ASUS VivoBook A409 juga menyediakan dukungan
terhadap teknologi memori Intel Optane. Sebagai informasi, Intel Optane memory
technology merupakan partner yang paling tepat untuk komputer berbasis prosesor
Intel.
Ia secara cerdas akan mendongkrak performa harddisk. Mulai
dari mempercepat loading aplikasi saat multitasking sampai mengurangi waktu boot-up dan resume.
Algoritma caching yang cerdas juga memastikan seluruh aplikasi yang sering
dijalankan serta dokumen yang sering digunakan, akan di-load dengan lebih
cepat. Artinya, laptop berbasis harddisk biasa pun terasa mirip performanya
dengan SSD.
Dari sisi visual, two sided NanoEdge design membuat ASUS
VivoBook A409 hanya menggunakan frame selebar 6,5 milimeter saja di sisi kiri
dan kanan layar dan total memiliki 78% screen to body ratio. Adapun untuk
varian A509, ia memiliki bezel berukuran 7 milimeter dan screen to body ratio
yang lebih besar yakni 83%. Luasnya penampang layar dibandingkan dengan dimensi
body membuat menyaksikan konten menjadi lebih memuaskan. Dan tak hanya ringkas,
kedua laptop tersebut pun bobotnya ringan, yakni hanya 1,65Kg dan 1,8Kg untuk
VivoBook A409 dan A509.
Bingkai logam yang digunakan di sekeliling body ASUS
VivoBook A409 dan A509 memberikan kekuatan dan daya tahan lebih bagi chassis.
Penggunaan material logam ini juga memperkuat bagian bawah keyboard dan area
palmrest. Akhirnya, kekuatan dan pengalaman mengetik yang lebih mantap serta
touchpad yang lebih solid.
Desain sudut yang dihadirkan di sekeliling chassis notebook
juga sengaja didesain dan berfungsi untuk perlindungan terhadap hantaman dari
samping. Tujuannya adalah untuk memberikan proteksi lebih terhadap sambungan
engsel serta komponen internal.
Tak hanya itu, harddisk juga diberi fitur E A R HDD shock
dampening yang didesain untuk melindungi data terhadap kerusakan akibat
benturan fisik. Seperti diketahui, harddisk laptop lebih rentan terhadap
kerusakan fisik dibanding SSD. Fitur aktif perlindungan harddisk ini akan
secara otomatis mendeteksi benturan dan getaran dari tiga sisi dan secara
efektif mampu mereduksi potensi kerusakan harddisk.
Untuk dapat mengakses ASUS VivoBook A409 ataupun A509, kini
pengguna bisa melakukannya dengan mudah sekaligus lebih aman. Sensor fingerprint
yang ditempatkan di area touchpad juga menyediakan akses sekali sentuh ke
laptop, memanfaatkan fitur Windows Hello milik sistem operasi Windows 10.
Keyboard chiclet yang digunakan juga didesain secara
ergonomis dengan konstruksi padat one piece dengan travel distance hingga 1,4mm
untuk pengalaman mengetik yang nyaman.
Dari sisi konektivitas nirkabel, ASUS VivoBook A409 dan A509
mendukung dual band WiFi 5 (802.11ac) dan Bluetooth 4.2. ASUS pun menyediakan
port reversible USB 3.1 Type-C yang memberikan kenyamanan lebih dibandingkan
dengan port USB biasa. Port ini pun mampu menghantarkan kecepatan data yang
hingga 10 kali lebih cepat dibandingkan dengan koneksi USB 2.0 biasa.
Sebagai pelengkap, laptop ini juga menyediakan port-port USB
3.1 dan USB 2.0 Type-A, output HDMI, serta slot microSD card reader, kartu
memori yang banyak digunakan pada smartphone masa kini.
Untuk menopang aktivitas sehari-hari, ASUS menempatkan
sebuah baterai berkualitas dengan daya tahan yang sanggup bertahan 3x lebih
panjang dibandingkan dengan umur baterai lithium-ion biasa. Teknologi faast
charging juga memungkinkan pengguna untuk melakukan pengisian daya baterainya
hingga 60 persen dalam waktu 49 menit saja. Jangan khawatir, teknologi ASUS
Battery Health Charging juga membuat pengisian ulang lebih aman dan menjaga
baterai tetap berada dalam kondisi baik.